Ulang Tahun MAN Kroya ke 14
Hari ini Madrasah Aliyah Negeri Kroya tepat berusia 14 tahun. Sebuah usia yang tergolong masih muda. Kalau misalkan seorang anak usia ini adalah usia ABG, yang katanya usia anak yang baru gede. Belum dewasa memang. Tapi kalau sebuah perusahaan ya sudah cukup luas jangkauan penjajagannya.
Sudah 14 tahun yang lalu, sampai sekarang MAN Kroya baru mulai berbenah diri. Mulai dari gedung , yang sedikit demi sedikit yang mulai mapan. Sebab pembangunan fisik seperti gedung ini mirip dengan sebuah yayasan yang membangun gedung baru dengan keuangan yang berasal dari dana swadaya. Stakeholder hanya memberi pancingan dan masyarakat yang menyekolahkan putra putrinya di situ itulah yang diharapkan dapat meneruskannya dalam membuat gedung.
Sangat berbeda dengan sekolah sekolah dibawah Dinas Pendidikan. Gedung yang diberikan memang sebuah paket bukan sebuah pancingan. Oleh karena itu baik bentuk dan penggunaanya lebih efektif, tidak sebentar sebentar alih fungsi.
Dalam hal kesiswaan selama 14 tahun ini MAN Kroya memang masih terus harus berjuang untuk menarik minat masyarakat agar mau menyekolahkan putra putri di MAN Kroya.Ada kendala yang cukup jadi alasan klise soal geografis Sekolah. MAN Kroya letak gedungnya agak masuk dari Jalur Utama Jalan kecamatan/provinsi, sehingga siswa yang tidak punya kendaraan masih jalan kaki yang cukup lumayan jauh sekitar 300 san meter. kalau bisa dari Pihak Pemda dapat turut membantu memberi solusi akan masalah ini.
Dari segi guru MAN Kroya sampai saat ini masih tergolong yang over tenaga pengajar bila dibandingkan dengan jumlah siswa yang harus diajar. Oleh karena itu bagaimana cara yang jitu agar guru yang banyak ini dapat kebagian jam semua sesuai standar sertifikasi guru yaitu guru mengajar minimal 24 jam per minggu. Tidak ada cara lain selain meningkatkan kuantitas siswa masuk.
Dari segi kesra ya belum memadai. Sebab sekolah sendiri masih kurang siswa, sedangkan pemasukan terbesar jika uang dari siswa juga banyak. Ikhlas beramal itulah ajakan yang paling tepat.
Mau sampai kapan masalah ini akan segera berakhir ?
Sudah 14 tahun yang lalu, sampai sekarang MAN Kroya baru mulai berbenah diri. Mulai dari gedung , yang sedikit demi sedikit yang mulai mapan. Sebab pembangunan fisik seperti gedung ini mirip dengan sebuah yayasan yang membangun gedung baru dengan keuangan yang berasal dari dana swadaya. Stakeholder hanya memberi pancingan dan masyarakat yang menyekolahkan putra putrinya di situ itulah yang diharapkan dapat meneruskannya dalam membuat gedung.
Sangat berbeda dengan sekolah sekolah dibawah Dinas Pendidikan. Gedung yang diberikan memang sebuah paket bukan sebuah pancingan. Oleh karena itu baik bentuk dan penggunaanya lebih efektif, tidak sebentar sebentar alih fungsi.
Dalam hal kesiswaan selama 14 tahun ini MAN Kroya memang masih terus harus berjuang untuk menarik minat masyarakat agar mau menyekolahkan putra putri di MAN Kroya.Ada kendala yang cukup jadi alasan klise soal geografis Sekolah. MAN Kroya letak gedungnya agak masuk dari Jalur Utama Jalan kecamatan/provinsi, sehingga siswa yang tidak punya kendaraan masih jalan kaki yang cukup lumayan jauh sekitar 300 san meter. kalau bisa dari Pihak Pemda dapat turut membantu memberi solusi akan masalah ini.
Dari segi guru MAN Kroya sampai saat ini masih tergolong yang over tenaga pengajar bila dibandingkan dengan jumlah siswa yang harus diajar. Oleh karena itu bagaimana cara yang jitu agar guru yang banyak ini dapat kebagian jam semua sesuai standar sertifikasi guru yaitu guru mengajar minimal 24 jam per minggu. Tidak ada cara lain selain meningkatkan kuantitas siswa masuk.
Dari segi kesra ya belum memadai. Sebab sekolah sendiri masih kurang siswa, sedangkan pemasukan terbesar jika uang dari siswa juga banyak. Ikhlas beramal itulah ajakan yang paling tepat.
Mau sampai kapan masalah ini akan segera berakhir ?
Komentar
Posting Komentar